STUDI DESKRIPTIF QUARTERLIFE CRISIS PADA FASE EMERGING ADULTHOOD DI KOTA MATARAM SAAT MASA PANDEMI

Agustina, Syarifaniaty Miranda and Fitriani, Putri Nurida and Haryanto, Handrix Chris (2022) STUDI DESKRIPTIF QUARTERLIFE CRISIS PADA FASE EMERGING ADULTHOOD DI KOTA MATARAM SAAT MASA PANDEMI. Inquiry : Jurnal Ilmiah Psikologi.

[img]
Preview
Text
639-Article Text-2861-1-10-20220829.pdf

Download (880kB) | Preview

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak masa pandemi terhadap quarterlife crisis pada individu yang berada pada fase emerging adulthood khusus di Kota Mataram. Penelitian ini menggunakan pengembangan alat ukur dari Hassler (2009) dengan 7 dimensi quarterlife crisis. Dimensi tersebut kemudian dianalisa untuk dilihat dari segi masa pandemi dan dampaknya terhadap fase emerging adulthood di Kota Mataram. Penelitian ini juga menggunakan data demografi subyek seperti jenis kelamin dan status kerja untuk mengetahui gambaran quarterlife crisis lebih jauh. Subyek penelitian berusia 18-25 tahun dan berdomisili di Kota Mataram. Teknik sampling menggunakan convenience sampling. Analisa data menggunakan analisis deskriptif mean dengan JASP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 98% responden mengalami quarterlife crisis. Wanita yang belum bekerja memiliki nilai 76,9 lebih kecil dari nilai Wanita yang sudah bekerja yakni sebesar 77,8. Nilai ini lebih besar jika dibandingkan dengan Pria yang belum bekerja sebesar 73,5 maupun Pria yang sudah bekerja sebesar 53,8. Selain itu, penelitian ini menunjukkan bahwa dalam situasi pandemi yang tidak menentu membuat responden sulit mendapatkan pekerjaan dan membuat mereka merasa keuangan tidak stabil (82%), merasa memiliki kehidupan yang tidak layak (79%) dan sulit mengambil keputusan (76%) dimana hal tersebut merupakan salah satu faktor dalam fase emerging adulthood yang jika tidak ditangani dengan baik menyebabkan quarterlife crisis. Lebih jauh hasil penelitian menemukan dimensi putus asa dan cemas merupakan dimensi dengan nilai terkecil dibandingkan dimensi lainnya, sedangkan dimensi penilaian diri negatif memiliki nilai tertinggi dan mendominasi quarterlife crisis baik pada Wanita maupun Pria dengan status belum bekerja maupun sudah bekerja di Kota Mataram.

Item Type: Article
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Fakultas Falsafah dan Peradaban > Psikologi-S1
Depositing User: Mrs Syarifaniaty Agustina
Date Deposited: 05 Sep 2022 05:58
Last Modified: 27 Oct 2022 02:05
URI: http://repository.paramadina.ac.id/id/eprint/486

Actions (login required)

View Item View Item